Jumat, 22 Agustus 2025

Satori Pedia: Bunraku, Warisan Seni Boneka Jepang

Konnichiwa Mina-san! Bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan dapat menjalankan aktivitas seperti biasa ya


Bunraku, atau ningyō jōruri, adalah salah satu seni pertunjukan tradisional Jepang yang unik karena menggabungkan tiga unsur utama yaitu narasi (tayū), musik shamisen, dan boneka yang digerakkan oleh tiga orang dalang. Perpaduan ini menjadikan Bunraku bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sebuah bentuk seni yang kaya makna dan ekspresi.

Asal Usul Bunraku

Seni Bunraku lahir pada awal zaman Edo. Tokoh penting seperti Takemoto Gidayū, seorang narator, dan Chikamatsu Monzaemon, penulis naskah terkenal, berperan besar dalam perkembangan kesenian ini. Mereka mendirikan Takemoto-za, sebuah panggung pertunjukan yang melahirkan banyak karya klasik dan menjadikan Bunraku populer di masyarakat.


Ilustrasi Bunraku pada Zaman Edo


Keistimewaan Bunraku

Yang membuat Bunraku berbeda adalah teknik pengendalian bonekanya. Satu boneka dimainkan oleh tiga dalang: satu menggerakkan kepala dan tangan kanan, satu mengendalikan tangan kiri, dan satu lagi mengatur kaki. Dengan teknik ini, boneka mampu menampilkan gerakan halus dan ekspresi yang mendalam, bahkan sering terlihat lebih hidup daripada manusia.

Selain itu, narasi penuh emosi dari tayū berpadu dengan irama shamisen, menciptakan suasana dramatis yang mampu menggetarkan hati penonton. Detail boneka pun dibuat dengan cermat, terutama bagian kepala (kashira) yang bisa diubah sesuai karakter hanya dengan mengganti tata rambut, ekspresi, atau riasan.



Pakaian Boneka Bunraku


Pengakuan dan Pelestarian

Pada tahun 1955, Bunraku ditetapkan sebagai Properti Budaya Takbenda Penting di Jepang. Kemudian, pada 2003, UNESCO mengakui Bunraku sebagai Warisan Lisan dan Takbenda Kemanusiaan, dan sejak 2008 seni ini resmi terdaftar sebagai bagian dari Warisan Budaya Takbenda Dunia.

Kini, pusat pertunjukan Bunraku berada di National Bunraku Theatre di Osaka, yang dibuka pada tahun 1984. Teater ini tidak hanya menjadi tempat pertunjukan, tetapi juga pusat edukasi, pameran, dan pelestarian seni Bunraku agar terus dikenal oleh generasi mendatang.


Pertunjukan Bunraku


Bunraku Hari Ini

Bunraku tetap menjadi simbol warisan budaya Jepang. Melalui gerakan boneka, lantunan shamisen, dan narasi penuh emosi, penonton diajak merasakan kisah-kisah klasik yang mempunyai nilai kehidupan. Bukan hanya sebuah pertunjukan, Bunraku adalah cerminan keindahan seni Jepang yang terus hidup hingga saat ini.

Tertarik mencoba pengalaman budaya Jepang yang berbeda? Datanglah menonton Bunraku, seni boneka yang mampu membuatmu terhanyut dalam alunan musik dan narasi yang penuh emosi.


Sumber:
https://www.bunraku.or.jp/about/
https://ja.m.wikipedia.org/wiki/%E6%96%87%E6%A5%BD
https://mainichi.jp/articles/20210121/ddf/012/200/006000c
https://www2.ntj.jac.go.jp/dglib/contents/learn/edc26/rekishi/rekishi4.html
https://enpaku.w.waseda.jp/collection/3035/


Penyunting: Afif Adya Putra 


Bupma_Nuzul Putri Fitria
Wabup_Ihwan Nuriman
--------------------------------------------
Divisi Komunikasi dan Informasi
Hima Satori

Follow us on 👇🏼
-YouTube : Hima Satori
-Instagram: Himasatorifkipunri
-Facebook: Hima Satori Fkipur
-Tiktok: Hima Satori
-Blogspot/Website: himasatorifkipur.blogspot.com
-Email: himasatorifkipur@gmail.com


Kamis, 21 Agustus 2025

Satori Edukasi: どこから来ましたか?


 Haii, Halo, Minasan. Kembali lagi di blog Admin. Ada yang tau kita akan belajar apa hari ini?


Nah, pada pertemuan kali ini kita akan belajar mengenai tata bahasa 'Doko kara kimashita ka?' (どこから来ましたか?) dalam bahasa Jepang .
Yukks, kita mulai!!

Kalimat どこから来ましたか? adalah salah satu pola kalimat tanya dasar dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menanyakan asal atau tempat dari mana seseorang datang. Dalam percakapan sehari-hari, kalimat ini sering digunakan saat pertama kali berkenalan atau saat ingin mengetahui latar belakang seseorang, misalnya ketika bertemu teman baru di sekolah, universitas, atau acara tertentu. Walaupun arti harfiahnya adalah “Anda datang dari mana?”, dalam konteks sosial maknanya sering dipahami sebagai “Anda berasal dari mana?” atau “Darimana asal Anda?”.

Pola ini menggunakan bentuk sopan (masu form) sehingga sangat cocok dipakai dalam situasi formal atau saat berbicara dengan orang yang belum akrab.

Rumus umum kalimat ini adalah:

どこ + から + 来ました + か

  • どこ (doko) = di mana

  • から (kara) = dari

  • 来ました (kimashita) = bentuk lampau sopan dari kata kerja 来る (kuru) yang berarti “datang”

  • か (ka) = partikel penanda pertanyaan

どこから来ましたか? → “Anda datang dari mana?”

Untuk menjawab pertanyaan ini, biasanya digunakan rumus:

[tempat] + から来ました。
→ Saya datang dari [tempat].

Contoh 

A: どこから来ましたか?
B: インドネシアから来ました。
(Dari mana Anda? – Saya dari Indonesia.)


A: どこから来ましたか?
B: 東京から来ました。
(Anda datang dari mana? – Saya dari Tokyo.)


A: どこから来ましたか?
B: アメリカから来ました。
(Dari mana asal Anda? – Saya dari Amerika.)

sumber :

marugoto book

Penyunting: Diandra Adivahsya


Bupma_Nuzul Putri Fitria
Wabup_Ihwan Nuriman
--------------------------------------------
Divisi Komunikasi dan Informasi
Hima Satori

Follow us on 👇🏼
-YouTube : Hima Satori
-Instagram: Himasatorifkipunri
-Facebook: Hima Satori Fkipur
-Tiktok: Hima Satori
-Blogspot/Website: himasatorifkipur.blogspot.com
-Email: himasatorifkipur@gmail.com

Sabtu, 09 Agustus 2025

Satori Pedia: Shōgi, Seni Strategi di Balik Catur Jepang

Konnichiwa Mina-san! Bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan dapat menjalankan aktivitas seperti biasa ya


Di Jepang, ada permainan papan tradisional yang menggabungkan kecerdikan, kesabaran, dan seni berpikir strategis. Permainan itu adalah Shōgi (将棋), atau yang sering dikenal sebagai “catur Jepang”. Sekilas mirip dengan catur Barat, namun Shōgi memiliki aturan khas yang membuatnya lebih menantang, terutama adanya drop rule aturan yang memungkinkan pemain menghidupkan kembali bidak lawan yang telah ditangkap untuk digunakan di pihaknya.

Sejarah Shōgi

Shōgi diyakini berasal dari permainan catur kuno India (chaturanga) yang menyebar ke Jepang lewat Cina dan Korea. Bentuk modernnya mulai dikenal sejak abad ke-16, menggantikan versi sebelumnya yang disebut Sho-shōgi. Perubahan besar yang membedakannya dari catur lainnya adalah diterapkannya drop rule, yang menambah kedalaman strategi dan membuat permainan penuh kejutan.


Ilustrasi Bermain Shōgi pada Zaman Dahulu


Papan dan Bidak Permainan

- Papan berukuran 9×9 kotak.

- Setiap pemain memulai dengan 20 bidak.

- Jenis bidak: raja, benteng, menteri, jenderal
  emas, jenderal perak, ksatria, tombak, dan pion.

- Semua bidak berbentuk segi lima dengan
  tulisan Kanji, menghadap ke arah lawan.

- Zona promosi berada di tiga baris terdepan
  wilayah lawan, tempat bidak dapat
  ditingkatkan kekuatannya.


Keunikan Aturan Shōgi

1. Drop Rule – bidak yang ditangkap dapat dimainkan kembali sebagai milik sendiri.

2. Promosi – beberapa bidak bisa berubah kemampuan geraknya ketika masuk zona promosi.

3. Permainan berakhir saat raja lawan skak-mat, sehingga bertahan dan menyerang sama pentingnya.


Langkah Strategis dalam Shōgi

Shōgi biasanya terbagi menjadi tiga tahap:

Awal Permainan: membangun posisi dan benteng pertahanan.

Pertengahan: mengatur serangan sambil mempertahankan formasi.

Akhir Permainan: memanfaatkan peluang untuk mengurung raja lawan.

Taktik populer meliputi membentuk “kastil” pelindung, menggunakan teknik fork atau pin, serta memanfaatkan drop untuk membalikkan keadaan di saat genting.


Shōgi


Shōgi dalam Kehidupan Jepang

Lebih dari sekadar permainan, Shōgi adalah bagian dari warisan budaya Jepang. Kompetisi profesionalnya diikuti oleh pemain-pemain berbakat yang menyandang gelar kehormatan. Popularitasnya juga semakin meluas berkat kemunculannya dalam manga dan anime terkenal seperti Sangatsu no Lion dan Ryūō no Oshigoto!.


Suasana Pertandingan Shōgi


Jika kamu sudah terbiasa bermain catur, Shōgi akan memberimu tantangan baru yang segar dan penuh kejutan. Siapkan papan 9×9, pelajari gerak tiap bidak, dan rasakan sensasi membalikkan keadaan dengan strategi brilian mu. Mungkin saja, langkah berikutnya akan menjadi kunci kemenanganmu!


Sumber:
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sogi
https://ja.m.wikipedia.org/wiki/%E5%B0%86%E6%A3%8B
https://ja.m.wikibooks.org/wiki/%E5%B0%86%E6%A3%8B
https://www.fun-japan.jp/id/articles/13810
https://www.shogi.or.jp/column/2016/12/post_63.html
https://gogen-yurai.jp/syougi/
https://www.shogi.or.jp/amp/column/2018/10/shokudan_column03.html


Penyunting: Afif Adya Putra 


Bupma_Nuzul Putri Fitria
Wabup_Ihwan Nuriman
--------------------------------------------
Divisi Komunikasi dan Informasi
Hima Satori

Follow us on 👇🏼
-YouTube : Hima Satori
-Instagram: Himasatorifkipunri
-Facebook: Hima Satori Fkipur
-Tiktok: Hima Satori
-Blogspot/Website: himasatorifkipur.blogspot.com
-Email: himasatorifkipur@gmail.com